Menurut Leffingwel dan Robinson, pekerjaan perkantoran dapat dirinci dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
1. Receiving, dispatching, and shipping orders (menerima pesanan-pesanan, mengantarkan mengirimkannya).
2. Billing (membuat rekening).
3. Correspondence, dictation, typing (surat-menyurat, mendikte dan mengetik).
4. Passing credit and collecting outstanding accounts (menyampaikan hutang dan mengumpulkan perhitungan-perhitungan yang belum diselesaikan).
5. Filing (menyimpan warkat).
6. Handling, distributing, and disptching mail (mengurus, membagi-bagi dan mengirimkan surat-surat pos).
7. Duplicating and addresing work (memperbanyak warkat dan membubuhkan alamat).
8. Making records, noting down desired data (membuat warkat-warkat, mencatat data yang diinginkan).
Sedangkan menurut George R. Terry :
1. Typing (mengetik) 24,6%
2. Calculating 19,5%
3. Checking 12,3%
4. Filing 10,2%
5. Telephoning 8,8%
6. Duplicating 6,4%
7. Mailing 5,5%
8. Other (lain - lain) 12,7%
Dari perincian pekerjaan-pekerjaan tersebut, maka seorang sekretaris harus menguasai keterampilan-keterampilan dan mampu menyelesaikan pekerjaan tersebut secara profesional.
1. Receiving, dispatching, and shipping orders (menerima pesanan-pesanan, mengantarkan mengirimkannya).
2. Billing (membuat rekening).
3. Correspondence, dictation, typing (surat-menyurat, mendikte dan mengetik).
4. Passing credit and collecting outstanding accounts (menyampaikan hutang dan mengumpulkan perhitungan-perhitungan yang belum diselesaikan).
5. Filing (menyimpan warkat).
6. Handling, distributing, and disptching mail (mengurus, membagi-bagi dan mengirimkan surat-surat pos).
7. Duplicating and addresing work (memperbanyak warkat dan membubuhkan alamat).
8. Making records, noting down desired data (membuat warkat-warkat, mencatat data yang diinginkan).
Sedangkan menurut George R. Terry :
1. Typing (mengetik) 24,6%
2. Calculating 19,5%
3. Checking 12,3%
4. Filing 10,2%
5. Telephoning 8,8%
6. Duplicating 6,4%
7. Mailing 5,5%
8. Other (lain - lain) 12,7%
Dari perincian pekerjaan-pekerjaan tersebut, maka seorang sekretaris harus menguasai keterampilan-keterampilan dan mampu menyelesaikan pekerjaan tersebut secara profesional.